Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail usai menerima penghargaan sebagai juara I mengatakan program ini merupakan program positif dan sangat baik jika diselenggarakan terus menerus guna meningkatkan kerjasama dan mempererat tali silahturahmi. Untuk itu, kata Walikota, dinas terkait seperti DLLAJ, Satpol PP, dan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Bimasda) perlu melakukan konsolidasi dan koordinasi secara terus menerus pula. Menurut Walikota, wilayah Jabodetabek adalah daerah yang memiliki banyak penduduknya dengan volume kendaraan lebih besar daripada volume jalannya.”Program ini perlu dikembangkan dengan tujuan bukan untuk mendapatkan penghargaan melainkan untuk mengurangi tingkat kecelakaan lalulintas,”tandas Walikota
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Depok, Komisaris Polisi Slamet Widodo menyatakan rasa terimakasihnya kepada masyarakat khususnya pengguna jalan yang telah mematuhi aturan lalulintas dalam berkendara. Selain itu, kata Slamet, keberhasilan ini juga berkat adanya dukungan dan kerjasama dari stakehoulder dalam mendidik masyarakat sebagai upaya mengurangi kemacetan dan kecelakaan lalulintas.” Keberhasilan ini sebagai bukti upaya yang telah dilakukan Satlantas dan Stakeholder Pemkot Depok dalam menekan angka kecelakaan di Kota Depok,”ungkapnya.
Menurut Slamet, selama lima bulan terakhir yakni Januari-Mei 2011 angka kecelakaan lalu lintas mengalami penurunn yang cukup signifikan bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2010.”Alhamdulillah angka kecelakaan di wilayah Kota Depok menurun,”ucapnya.
Selain Kota Depok, daerah lain yang berhasil meraih juara II adalah Kabupaten Tangerang. Sementara posisi juara III diraih secara bersama yaitu Kota Tanggerang dan Jakarta Barat Sedangkan untuk juara I kawasan tertib lalu lintas diraih Kota Bekasi, juara II Kota Tangerang dan Jakarta Pusat serta Kabupaten Bekasi meraih juara III.
Penilaian dilakukan setiap triwulan pertama berdasarkan daerah-daerah yang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas (Black Spot). Sementara wilayah Block Spot di Kota Depok adalah sepanjang Jalan Margonda hingga Jembatan UI.(wandy)