Polresta Depok Gelar Pasukan Operasi Lilin 2011

0 komentar

Polres Kota Depok menggelar apel Operasi Lilin 2011 dalam rangka pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru 2012, dilapangan Balaikota Depok, Jum,at (23/12). Gelar pasukan Operasi Lilin2011ini juga diselenggarakan secara serentak di seluruh Polda dan Satuan Kewilayahan untuk menunjukkan kesiapan POLRI beserta unsur terkait lainnya, sehingga masyarakat di seluruh wilayah Indonesia dapat menjalankan ibadah perayaan Natal 2011 dan Tahun Baru 2012 secara aman, nyaman, tertib dan lancar.”Sebanyak 1.338 aparat gabungan dan 150 banser dari GP Anshor dikerahkan untuk mengamankan natal dan tahun baru di Kota Depok.”ujar Kapolres. Menurutnya, aparat gabungan yang terdiri dari TNI,Satpol PP, Dinas Perhubungan,Pemadam Kebakaran,Pokdar, dan Pramuka itu akan mengamankan 133 gereja, 14 tempat hiburan, dan 17 sentral ekonomi."Satuan Shabara yang bertugas sebagai pemukul massa juga sudah dipersiapkan. Termasuk bantuan dari Brimob. Polisi juga dibekali senjata api untuk melakukan pengamanan," katanya.
Kapolres mengatakan, untuk pengamanan di dalam gereja pra dan pasca Natal diserahkan kepada pengamanan dalam gereja. Mereka melakukan penyisiran dan memeriksa setiap jemaat yang masuk ke dalam gereja.
Dikatakan Suratno, untuk memudahkan masyarakat melaporkan tindakan kriminalitas maka Polresta Depok telah menyiapkan  tujuh posko. Di antaranya Jalan alternatif Cibubur, Simpangan Depok, Jalan Margonda, Jalan Nusantara, Bojongsari, dan Jalan Baru.
Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Isma'il menjelaskan, bahwa para aparat yang mengamankan Natal dan Tahun Baru 2012 harus menyiapkan mental dan fisik yang dilandasi oleh komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Hindari sikap dan tindakan tidak simpatik dan arogan yang tidak mencerminkan karakter jati diri sebagai sosok pelindung, pengayom dan pelayanan masyarakat. Lakukan deteksi dini  dengan mengoptimalkan peran fungsi intelijen dan Babinkamtibmas. Tingkatkan kewaspadaan dan pengamanan terhadap kemungkinan terjadinya aksi teror yang dimanfaatkan dalam momentum itu.” Bertindaklah secara tegas namun humanis terhadap setiap pelanggaran hukum yang berpotensi menimbulkan gangguan Kamtibmas.”tandasnya.(wandy)
Share this article :
 
Support : Creating Website | Deddy Djumhana | Suwandi Sikun
Copyright © 2011. Derap TNI & Polri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Deddy Djumhana
Proudly powered by Denard Pro Templet