Kodam jaya bersama Bank Indonesiai melakukan program bedah sekolah di SDN 05 Sukmajaya, Senin (21/11). Kegiatan bedah sekolah dan Paud ini merupakan bentuk kepedulian Kodam jaya sesuai amanat UU RI No 34 tahun 2004 tentang tugas pokok TNI terkait membantu Pemerintah Daerah dalam peningkatan pembangunan dan kesehjateraan rakyat.
Pangdam Jaya, Mayjen TNI Waris dalam sambutannya yang dibacakan Irdam Jaya Kolonel Inf Danil Ambat mengatakan perkembangan jaman saat ini menuntut adanya SDM yang berkualitas tinggi. Untuk itu peran lembaga pendidikan ditengah masyarakat menjadi amat penting dalam menginformasikan ilmu dan pengetahuan kepada generasi muda."Hal ini tentunya harus didukung sarana dan prasarana pendidikan yang dapat menunjang proses belajar dan mengajar yang teratur dan berkesinambungan"ujar Irdam.
Mengingat pentingnya pendidikan, lanjut Irdam, Kodam jaya merasa terpanggil melalui program pendidikan dengan melakukan bedah sekolah yang dilakukan mulai 21 November - 15 Desember 2011 dengan sasaran 27 sekolah. Meliputi kecamatan Johar Baru, Jakpus, Koja Jakut, Kalideres Jakbar, Pancoran Jaksel, Jatinegara dan Cipayung Jaktim, Pamulang Tangsel, Tambun Bekasi dan Sukmajaya, Depok.
Sementara itu, Kepala Biro Humas Bank Indonesia, Difi A Johansyah mengatakan kerjasama dengan Kodam Jaya untuk melakukan bedah sekolah baru tahun ini dilakukan. Menurutnya, BI melalui CSR telah menyiapkan anggaran sebesar Rp2,7 miliar untuk memperbaiki sekolah dan Paud di 27 titik di wilayah Kodam Jaya.”Ini merupakan pilot project dengan TNI, kita akan evaluasi hasilnya. Kedepan bisa saja dilakukan didaerah lain di Indonesia.”ujar Difi.
Difi menilai TNI merupakan yang paling tepat untuk mengerjakan dan mengelola perbaikan sekolah ini. Ia berharap CSR BI bisa dinikmati seluruh masyarakat khususnya untuk pendidikan.”Kami percaya dengan kemampuan TNI yang punya kemampuan teknik. Semoga ini bisa tahan lama.”tandasnya.
Dandim 0508/Depok, Letkol Inf M Sudjono mengatakan pekerjaan rehabilitasi SDN 05 Sukmajaya dilakukan oleh 35 anggota TNI dengan target pengerjaan selama satu bulan. Pekerjaan meliputi perbaikan tujuh lokal kelas diantaranya perbaikan atap, kusen, pengecatan, perbaikan dinding, saluran air, dan keramik.(wandy)
