Sedikitnya
150 petugas terdiri 100 anggota Yonif Mekanis 201/Jaya Yudha, dan 50
anggota Demlat Brimob Kelapa Dua, Depok menggelar latihan bersama
Pasukan Anti Huru Hara (PHH) di Mako Brimob
Kelapa Dua, Jalan Komjen Pol M.Jasin, Cimanggis, Depok, beberapa waktu
lalu.
Menurut Danyon Mekanis 201/JY
Letkol Inf Patar Mospa N Sitorus. Latihan bersama bertujuan menjalin
sinergitas dalam rangka mengamankan dan mendukung pelaksanaan pemilihan
presiden (Pilpres) pada 9 Juli 2014 mendatang. Selain itu, lanjutnya,
latihan ini juga sebagai upaya menambah kemampuan dan keterampilan
prajurit serta membantu Kepolisian bila terjadi huru-hara atau unjuk
rasa di Ibu Kota."Intinya kita mengantisipasi bila terjadi gangguan
keamanan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),”tegas
Patar Sitorus saat meninjau latihan bersama PHH.
Dikatakannya,
bantuan TNI diperlukan jika kondisi dan situasi sudah mengarah pada
anarkis. Dua lembaga ini akan terus bersergi dan mengantisipasi bersama
agar tetap tidak terjadi rusuh anarkistis dalam pelaksanaan pemilu
nantinya."Seperti apa bantuan TNI, Itu akan terus
dikoordinasikan. TNI pastinya bersiap dan sudah disiapkan cara
bertindaknya,"tegasnya seraya menambahkan TNI siap mengerahkan peralatan
tempur guna membantu Polri.
Hal yang
sama juga dikatakan Kapala Tim Pelatih Demlat Brimob, Iptu Iskandar.
Menurut dia, latihan ini untuk menyamakan persepsi dan menjalin sinergi
dalam mendukung pengamanan Pilpres 2014."Latihan bersama ini akan terus
dilakukan dan diagendakan,"tandasnya