Kasus Kecelakaan Lalulintas Di Depok Menurun

0 komentar

Angka kecelakaan Lalulintas di Kota Depok tahun 2011mengalami penurunan jika dibandingkan tahun sebelumnya . Dari data yang dimiliki Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Depok tercatat jumlah kasus pada tahun 2011 mencapai 466 kasus dengan korban meningal dunia 62 orang, sedangkan tahun 2010 sebanyak 560 kasus dengan korban meninggal dunia 60 orang.”Kasus kecelakaan di Depok turun hingga 12 persen, mudah-mudahan jumlah kasus kecelakaan tidak bertambah lagi,”ujar Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail kepada wartawan, Rabu (28/12).
Walikota berharap jajaran Polresta Depok bersama Pemkot lebih meningkatkan sistem Kamtibmas sehiingga dapat tercipta kualitas keamanan di Depok.
Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Risto Samudra membenarkan pernyataan Walikota terkait penurunan angka kecelakaan lalulintas di Kota Depok. “Benar, angka kecelakaan di Depok menurun hingga 12 persen.”jelas Risto.
Menurut dia, kasus kecelakaan terjadi karena kurang disiplinnya para pengendara, terutama pengendara sepeda motor. Untuk mengurangi angka kecelakaan, pihaknnya telah beberapa kali melakukan penertiban melalui operasi Zebra Jaya.  Dari hasil operasi zebra yang digelar pada akhir November hingga awal Desember 2011 sebanyak 4.798 pelanggaran berhasil ditindak.
Dari data yang diperoleh tercatat pelanggaran didominasi oleh roda dua, yakni 3.265 kasus. Selanjutnya angkutan umum 1.209 kasus, angkutan barang 180 kasus, dan kendaraan mobil pribadi sebanyak 144 kasus."Pelanggaran paling menonjol yang kami temukan dilakukan oleh para karyawan, bukan supir angkutan umum. Ternyata itu bukan hanya di Depok, tapi di tingkat Polda Metro Jaya. Mungkin karena jumlah pengendara motornya lebih banyak," ujarnya.
Dikatakan Risto, untuk daerah rawan pelanggaran berada di kawasan Jalan Margonda Raya sebanyak 818 kasus, Raya Bogor 774 kasus, dan Jalan Kartini Pancoran Mas  730 kasus.
Umumnya pelanggaran yang dilakukan adalah melawan arus,pelanggaran rambu lalulintas, tidak memakai helm dan surat kendaraan tidak lengkap.”penyebab lainnya terjadi kecelakaan di antaranya karena kurangnya penerangan jalan umum, dan kurangnya jembatan penyebrangan orang,”tandasnya.(wandy)
Share this article :
 
Support : Creating Website | Deddy Djumhana | Suwandi Sikun
Copyright © 2011. Derap TNI & Polri - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Deddy Djumhana
Proudly powered by Denard Pro Templet