Menurut Kapolres, pelatihan diadakan selama dua hari
hingga 13 Okteober 2012, dengan melibatkan ratusan pelajar SMK/SMA se-Kota
Depok. Pelatihan berupa materi berbentuk outbond yang dikemas semenarik
mungkin. Materi akan di padukan dengan games sehingga siswa tidak merasa
bosan dan akan menerima materi dengan mudah. “Kami juga akan menggali skill mereka
dan akan menilai sejauh mana kreatifitas yang dimiliki para siswa.”ujar Mulyadi
Ia berharap, melalui pelatihan ini para siswa bisa
menjadi penyambung dari pembinaan kamtibmas. Dengan demikian pelajar Depok bisa
menjadi contoh bagi siswa lain diluar Depok,”Kita adakan juga renungan dan
ikrar dalam acara api unggun.”tutur Kapolres.
Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail yang hadir dalam acara
tersebut meminta kepada para siswa untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan
baik. “Selamat melaksanakan outbond. Ini adalah peluang untuk
saling mengenal dan menumbuhkan rasa persaudaraan antar siswa yang berbeda
sekolah, dan bersama-sama menumbuhkan tekad untuk menciptakan perdamaian.
Menurut Walikota, Kegiatan ini terselenggara dengan
berlandaskan semangat kebersamaan dari seluruh aparat diantaranya, Polres, Kodim
0508, dan Pemkot Depok. Kita ingin menumbuhkan
motivasi pelajar untuk menciptakan rasa kedamaian, ketenangan, dan anti
tawuran. “Mari bersama-sama sadarkan para pelajar dan kita ingatkan agar tidak
mudah terprovokasi untuk tawuran.”tegas Nur Mahmudi.
Menurutnya, pelatihan seperti ini akan memiliki dampak
positif. “Banyak sekolah yang juga melakukan berbagai kegiatan untuk
menyadarkan para pelajar, salah satunya dengan Istigosah sebagai upaya untuk
membentuk mental para siswa.” Peran orang tua juga sangat dibutuhkan, ayo kita
bersama-sama melakukan pendekatan , pembinaan, dan pencerahan kepada pelajar
sehingga bersama bisa lahirkan komitmen untuk menjaga kedamaian” tandasnya (wandy)