Mendekati
hari raya Idhul Fitri, Kota Depok mulai dikepung kemacetan arus lalu
lintas. Sejumlah titik kemacetan terpantau padat hingga macet total,
seperti di Jalan Raya Nusantara, Tole Iskandar, Margonda, Sawangan, Dewi
Sartika, Tanah Baru, dan juga di Jalan Melati dan Merpati Kelurahan
Depok Jaya.
Kemacetan disebabkan masyarakat berbelanja keperluan
berbuka puasa dan perlengkapan menyambut lebaran. Selain itu, kepadatan
juga disebabkan para pemudik yang mulai memadati agen - agen Perusahaan
Otobus (PO) untuk mudik ke kampung halaman, salah satunya disamping
Balaikota Depok.
Kapolresta Depok Kombes Pol Achmad Kartiko mengakui
kepadatan lalu lintas akibat terjadi peningkatan aktivitas kegiatan
masyarakat menjelang lebaran."Upaya penanggulangan
kepadatan arus lalin pada saat menjelang berbuka puasa sudah kami
lakukan, yaitu mengurangi terjadinya perpotongan arus lalin khususnya
keluar masuk pertokoan."ujar Kartiko kepada wartawan, Senin (29/7)
Dilakukan
juga kanalisasi jalur mulai di depan ITC sampai pintu masuk terminal,
Ramanda sampai dengan RS Mitra keluarga untuk utara ke
selatan,"Kanalisasi sudah kita berlakukan sejak sepekan."tuturnya.
Rencana
berikutnya, kata Achmad, di samping Gramedia sampai dengan pintu keluar
Margo City. Diberlakukan juga buka tutup putaran atau U Turn yang
berpotensi menimbulkan kemacetan arus lalin."Seperti putaran Margonda
Residence dan Hotel Bumi Wiyata," jelasnya.
Kanit Dikyasa Satlantas
Polresta Depok AKP Untung meminta masyarakat untuk bersabar. Sebab,
lanjutnya, volume masyarakat yang berbelanja untuk kebutuhan lebaran tak
bisa terbendung."Semua masyarakat keluar di akhir pekan, diharapkan
sabar saja sambil kami terus berupaya, kami kerahkan
48 personel," tegas Untung.
Salah satu warga Cipayung, Suhardi
mengeluhkan kemacetan yang terjadi. "Biasanya saya naik angkot D07 ke
terminal hanya 45 menit, ini sampai dua jam dan harus tiga kali
menyambung angkot dan jalan kaki, macet total," tandasnya.(wandy)